" TONE BOOSTER"
Rangkaian penguat nada ini sering saya sebut dengan Tone Booster. Fungsinya adalah memperkuat gain nada bass dan treble untuk perangkat audio yang anda miliki di rumah. Perlu ditekankan lagi bahwa rangkaian ini saya rekomendasikan untuk pecinta audio yang ingin memiliki perangkat audio yang menggelegar bass yang menonjol dan treble yang kuat. Rangkaian ini cocok untuk pecinta musik keras bukan musik halus ataupun lembut (mellow) karena dengan ditambahkannya penguat nada ini suara yang dihasilkan lebih garang dan sedikit berani.
Sebenarnya sudah banyak sekali product yang dijual di pasaran untuk memperkuat gain nada bass dan treble seperti SUPER GALAXY, TURBO BASS, GIGA BASS, dan sebagainya tapi menurut saya, saya kurang menyukai product pasaran karena frekuensi nada yang dihasilkan kurang garang. Artinya kebanyakan yang di jual di pasaran suaranya terlalu halus dan bassnya kurang nendang walaupun sebenarnya untuk nada bassnya sudah kempel menurut pribadi saya. Tapi jika anda kurang menyukai music keras, tidak apa-apa karena musik itu selera masing-masing individu. Tapi rangkaian ini layak di coba untuk melengkapi perangkat audio anda di rumah.
Seperti ditulisan terdahulu saya tentang cara " Modifikasi Speaker Aktif model OCL " sudah pernah saya bahas dan saya sempat membuat rangkaian tone booster ini. Namun untuk skema ini masih saya rahasiakan karena privasi dari si pembuatnya. Dan pertemuan kali ini saya akan mengulasnya. Bagi yang penasaran melihat bentuk jadi rangkaian ini bisa melihat di artikel saya sebelumnya >> Modifikasi Speaker Aktif model OCL .
Karena saya sudah banyak membahas rangkaian ini pada artikel sebelumnya, saya tidak akan cerita panjang lebar lagi mengenai rangkaian ini. Langsung saja akan kami berikan skema penguat nada yang menjadi idola para sesepuh saya di era tahun 90-an.
Gambar Skema Penguat Nada (Tone Booster) dapat dilihat di bawah ini :
Skema yang saya buat diatas masih dalam versi mono, jadi apabila perangkat audio anda menggunakan perangkat versi stereo (L & R) anda tinggal membuat 1 rangkaian lagi untuk dipasangkan ke perangkat sebelahnya. Paham khan??
Skema ini cukup sederhana dan tidak memerlukan biaya yang mahal, inti dari rangkaian tone booster ini adalah rangkaian filter nada pasif yang terdiri dari R dan C yang di susun sedemikian rupa sehingga mendapatkan nada yang pass, kemudian rangkaian di kuatkan oleh transistor NPN agar di dapatkan suara yang menonjol dan mantap. Beda transistor kadang suaranya pun berbeda misal transistor seri C945, C1815, C1162 dan mungkin D313 lebih keras lagi. Tapi saran saya gunakan transistor standart saja C829 atau C1815 sudah cukup.
Catatan tambahan : Rangkaian ini sangat cocok sekali jika di aplikasikan dengan tone control model transistor. Jika anda mempunyai perangkat equalizer tambah bagus lagi, karena frekuensi bisa di rubah sesuai keinginan kita. Dan satu tambahan lagi khusus elco umpan ke basis sebaiknya gunakan voltase rendah antara 6 s.d. 16 volt saja, karena jika menggunakan elco diatas 10 volt juga kurang bagus. Artinya cakupan tegangannya terlalu tinggi mengakibatkan suara kurang open atau bahasa kerennya kurang loss.
Di contoh rangkaian yang saya buat tersebut ada beberapa komponen yang saya rubah karena kebetulan saya tidak memiliki stock komponen seperti yang tertera pada skema diatas. Walaupun ada perubahan tapi tidak terlalu jauh dengan skema aslinya misal 8k2 menjadi 10K,ada yang saya seri maupun pararel seperti nilai 47ohm saya ganti dengan 2 buah resistor pararel ukuran 100ohm,dsb. Hal itu disebabkan karena saya sedikit malas pergi ke toko elektronik. Masak ke toko cuma beli R saja khan lucu ya. Betul tidak??
Rangkaianya saja tidak menggunakan papan PCB seperti kaidah yang benar. Tapi jangan kawatir walaupun rangkaian ini kecil tapi efeknya jauh jika dilihat dari tampilanya yang mungil. Untuk supply tegangannya saya tambahkan 7812 sebagai penyetabil 12V-nya karena output AC Matic 18Volt.
Untuk rangkaian filter nada di era tahun 2000-an seperti sekarang ini sudah banyak yang beralih ke IC atau sebut saja OP AMP. Jenis IC OP Amp ini pun berbeda-beda dan memiliki karakteristik yang berbeda-beda seperti LM 741, TL071, JRC 4580, dsb. Tapi sebenarnya intinya sama saja, cuma kalau yang model IC kita tidak bisa merubah frekuensi nadanya. Karena itu sudah standart pabrikan dan sudah di survey dari beberapa telinga dan nada favorit tiap individu berbeda-beda, sehingga dibagi menjadi beberapa tipe IC OP AMP dan anda dapat mengganti IC OP Amp tersebut menurut selera anda. Tinggal anda pilih yang mana bass, treble, medium,kalem,keras dan sebagainya. Mungkin yang baru tenar sekarang ini adalah model "tone control parametrik" perpaduan dari beberapa OP Amp agar menghasilkan suara yang pass. Ya seperti itulah namanya perkembangan zaman.... selalu dibikin praktis dan semaksimal mungkin.
Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan, mungkin lain waktu bisa saya jabarkan lagi mengenai jenis-jenis IC OP AMP menurut frekuensi nadanya. Tapi yang perlu anda ketahui adalah rangkaian tone booster ini menjadi idola di era tahun 90-an, rangkaian ini sempat menjadi rahasia para sesepuh master pada jaman dahulu. Rangkaian ini menjadi perintis di temukanya penguat nada seperti sekarang ini. Terimakasih.... Semoga bisa bermanfaat untuk anda.
Karena saya sudah banyak membahas rangkaian ini pada artikel sebelumnya, saya tidak akan cerita panjang lebar lagi mengenai rangkaian ini. Langsung saja akan kami berikan skema penguat nada yang menjadi idola para sesepuh saya di era tahun 90-an.
Gambar Skema Penguat Nada (Tone Booster) dapat dilihat di bawah ini :
Skema yang saya buat diatas masih dalam versi mono, jadi apabila perangkat audio anda menggunakan perangkat versi stereo (L & R) anda tinggal membuat 1 rangkaian lagi untuk dipasangkan ke perangkat sebelahnya. Paham khan??
Skema ini cukup sederhana dan tidak memerlukan biaya yang mahal, inti dari rangkaian tone booster ini adalah rangkaian filter nada pasif yang terdiri dari R dan C yang di susun sedemikian rupa sehingga mendapatkan nada yang pass, kemudian rangkaian di kuatkan oleh transistor NPN agar di dapatkan suara yang menonjol dan mantap. Beda transistor kadang suaranya pun berbeda misal transistor seri C945, C1815, C1162 dan mungkin D313 lebih keras lagi. Tapi saran saya gunakan transistor standart saja C829 atau C1815 sudah cukup.
Catatan tambahan : Rangkaian ini sangat cocok sekali jika di aplikasikan dengan tone control model transistor. Jika anda mempunyai perangkat equalizer tambah bagus lagi, karena frekuensi bisa di rubah sesuai keinginan kita. Dan satu tambahan lagi khusus elco umpan ke basis sebaiknya gunakan voltase rendah antara 6 s.d. 16 volt saja, karena jika menggunakan elco diatas 10 volt juga kurang bagus. Artinya cakupan tegangannya terlalu tinggi mengakibatkan suara kurang open atau bahasa kerennya kurang loss.
Untuk rangkaian jadinya bisa dilihat di artikel sebelumnya,
Di contoh rangkaian yang saya buat tersebut ada beberapa komponen yang saya rubah karena kebetulan saya tidak memiliki stock komponen seperti yang tertera pada skema diatas. Walaupun ada perubahan tapi tidak terlalu jauh dengan skema aslinya misal 8k2 menjadi 10K,ada yang saya seri maupun pararel seperti nilai 47ohm saya ganti dengan 2 buah resistor pararel ukuran 100ohm,dsb. Hal itu disebabkan karena saya sedikit malas pergi ke toko elektronik. Masak ke toko cuma beli R saja khan lucu ya. Betul tidak??
Rangkaianya saja tidak menggunakan papan PCB seperti kaidah yang benar. Tapi jangan kawatir walaupun rangkaian ini kecil tapi efeknya jauh jika dilihat dari tampilanya yang mungil. Untuk supply tegangannya saya tambahkan 7812 sebagai penyetabil 12V-nya karena output AC Matic 18Volt.
Untuk rangkaian filter nada di era tahun 2000-an seperti sekarang ini sudah banyak yang beralih ke IC atau sebut saja OP AMP. Jenis IC OP Amp ini pun berbeda-beda dan memiliki karakteristik yang berbeda-beda seperti LM 741, TL071, JRC 4580, dsb. Tapi sebenarnya intinya sama saja, cuma kalau yang model IC kita tidak bisa merubah frekuensi nadanya. Karena itu sudah standart pabrikan dan sudah di survey dari beberapa telinga dan nada favorit tiap individu berbeda-beda, sehingga dibagi menjadi beberapa tipe IC OP AMP dan anda dapat mengganti IC OP Amp tersebut menurut selera anda. Tinggal anda pilih yang mana bass, treble, medium,kalem,keras dan sebagainya. Mungkin yang baru tenar sekarang ini adalah model "tone control parametrik" perpaduan dari beberapa OP Amp agar menghasilkan suara yang pass. Ya seperti itulah namanya perkembangan zaman.... selalu dibikin praktis dan semaksimal mungkin.
Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan, mungkin lain waktu bisa saya jabarkan lagi mengenai jenis-jenis IC OP AMP menurut frekuensi nadanya. Tapi yang perlu anda ketahui adalah rangkaian tone booster ini menjadi idola di era tahun 90-an, rangkaian ini sempat menjadi rahasia para sesepuh master pada jaman dahulu. Rangkaian ini menjadi perintis di temukanya penguat nada seperti sekarang ini. Terimakasih.... Semoga bisa bermanfaat untuk anda.
88 komentar
sip! jadi ingat jamane dulu saat main galaksi!
BalasMas tanya dong soal speaker. Saya punya speaker 2.1 merek simbada, dengan 1 speaker besar (bas) dan 2 speaker kecil (subwofer). Nah, salah satu subwofer ini mati, kadang kalau digoyangk-goyangkan kadang mau hidup. Itu mudah gak yah kalu diperbaikinya?
Balas@guru terpencil:
Balaspak toro hobby audio juga ya?? iya memang rangkaian super galaxy juga sempat menjadi tren di jaman dulu. Tapi biasanya bagusan yang galaxy model TR ditimbang yang seri ICnya. Betul tidak pak?? ;-)
@Mas Ridho Roma:
Banyak sekali penyebabnya kang ridho... tapi biasanya kerusakan hanya di jacknya atau kabelnya, bisa jack male maupun yang femalenya kang. Check dulu aja kabel jack yang malenya pake bateray remote pakai kabel ditempelkan terus digesek-gesekan kalo speaker masih bunyi berarti kabel & jacknya normal masalahnya berati jack bagian femalenya sehingga harus perlu dibongkar. Thanks
ooo gitu, nyari baterai remote nya nyari dimana yah hehehe
BalasOh ya, yang colokan male (cowok) itu yang panjang kan? yang cewek yang berlobang bukan? :D
@bang ridho:
BalasYa dimana-mana kalo male (cowok) harus panjang bang.haha.... Bang ridho ini ada ada saja lho....
Iya benar bang, seperti itu, nyari baterainya bisa beli baru atau pinjem baterai remote tv dulu
@Pusat Pengetahuan dan Teknologi:
BalasJadi kalau pakai baterai AAA atau AA bisa juga yah?
@bang ridho:
BalasBisa sekali bang ridho... pakai baterai besar juga boleh intinya sama.
salam kenal .. kalo ada equalizernya pemasangan tune boster baiknya dimana mas..? punyaku sekarang ( audio in - equalizer - echo reverb - tune control - power ) suaranya tambah kecil bila dikasih equalizer.. trimakasih jwbnnya..
Balassalam kenal .. kalo ada equalizernya pemasangan tune boster baiknya dimana mas..? punyaku sekarang ( audio in - equalizer - echo reverb - tune control - power ) suaranya tambah kecil bila dikasih equalizer.. trimakasih jwbnnya..
Balassaya sering merakit power OCL 150 w. tapi treblenya selalu "ngesrok" alias pecah kalo pot treblenya dibesarkan. apakah modifikasi OCL milik bapak tersebut bisa mengatasi keluhan saya tersebut pak. sebelumnya saya ucapkan salam kenal dan terima kasih
BalasGrondnya jadi satu dengan catu negatif (-)
BalasPake audio distributor om klo suaranya habis gara2 kebanyakan perangkat.. Klo di tambah tone boster pemasangan sblm tone control
BalasWah komenya dobel :D
BalasKalo saya cenderung untuk musik keras maa, spt : rock, underground,dsb. Klo untuk musik melo sebaiknya pake tune parametrik aja suaranya cenderung lembut.
Balastone booster langsung ke input power ampli bisa nda pak?? apa efeknya(terjadi penmbahan bass atau mid atau treble) atau gainnya saja??
BalasBisa mas... tp biasanya saya pasang sebelum masuk tone control/mixer. Di coba dulu saja biar g penasaran... Nanti hasilnya share lg kesini mas.
Balassya sdh buat 1 utk pngtan pre amp subwoofer. out pre amp subwoofer->tone booster->pa. ada pnguatan sekitar 50-60% tnpa nois.
BalasSaya malah belum mencoba mengaplikasikan ke subwoofer, Untuk hasil nada bassnya gimana mas... dentuman bassnya jadi over gag??
Balasnada sama dentuman bassnya sya rasa ttp sama tidak ada prubahan mas hnya pnguatannya yg ktambah
BalasRangkaian ini menguatkan nada treble dan bass secara bersamaan agar suaranya lebih garang, sangat cocok jika di aplikasikan untuk pencinta music keras. Kalau menginginkan dentuman bass yg bagus sebaiknya ditambahkan rangkaian low pass filter saja untuk nada bassnya. okey ;)
BalasSaya suka sekali blog ini ..berbagi ilmu nya sangat terbuka tidak setengah setengah,terimakasih bnyak mas.
BalasOke terimakasih kembali bwt ms muhamad
BalasSaya suda coba tp kok berdengung ya mas
BalasOya mas R1m itu tidak saya kasih karena d toko pas kosong klo bs itu d ganti dengan r berapa??? C 2n7 saya ganti dengan 220n suara dan bas mantap cuma cara ngilangin dengun itu gmana ya????
BalasGan ane minta pencerahanya dong, ane pakai ampli audio card TDA 2005 stereo, cuman mau ane tambahin kit giga bass plus,kira2 bisa apa ga ya, & cara urutan pasangnya gmana, soalanya ane udah coba dari HP ke GIGA BASS ke AMPLI trus ke SPIKER tp ga bunyi, trus ane dah coba jga dari HP ke AMPLI ke GIGA BASS trus ke SPIKER tp tetep ga buyi jga.
BalasPunten kang pami tiasa mah nu langkung jelas deui gambar na tone boster na..supados ecess manawi kang..punten nuhunn slmmm
Balastone control ku denguung sapa bisa bantu
BalasBerbagi tanpa pamrih....smoga Allah membalas segala kebajikan Bang Admin....salam kenal
BalasTidak banyak blog yang blak2an seperti ini....Sukses slalu
assalamu alaikum lam kwnal semua ada yg bisa bantu nggak kasih skema tone nada midle aja makasih sebelumnya.......
BalasMakasih sob, aku udah coba kaca birman sampay pecah heheeheeee ton bosternya aku gabung dengan tonkontrol sansui 4 tr
Balasmin mohon infonya R1M itu ble di ganti a ditiadakan,,klw ble diganti nilainya brapa,,makasi min,,,mohon di balas
Balasmasang nya gimana mas yg output ke tune control mksdnya gmna?. kalau input audio yg biasanya dpasang dari dvd atau cd itu?
BalasGan untuk input audio sama yg ke output tone control biasanya kn ada 2 (+,-),itu kok masing-masing cuma ada 1 terminal,nanti yg satunya lg d sambungkn kmn gan? Sama capasitor 22nf kakiny yg satu lg d sambungkn kmn?
BalasMaaf gan br bljr electro
tone booster bahannya apa ajah ya om...?? kurang ngerti soalnya..
Balastransistor c829 bukannya kakinya E, C, B ya gan?
Balaspower supplynya kurang bagus mas... banyakin filternya
Balaspake aja 470K di seri mas ( 2 biji) gak papa coba power supplynya di pisah aja
Balaskalo giga bass cuma naikin nada bassnya aja jadi g begitu kerasa klo musiknya mellow
Balaswah kagak ngerti bahasanya mas
Balaspower supplynya di bagusin mas... sama groundingnya di banyakin
BalasTerimakasih om sama-sama :-)
Balaspake ic AN 3600 aja mas.... coba cari data sheetnya
Balasmantap kang...
Balas470k diseri aja (2biji) om sama saja
Balasdi pasang sebelum tone control mas
Balasyang input/output audio negatif jadi satu dengan negatif power supply...
Balasudah ada nama-namanya kok mas tinggal bawa skemanya ke toko elektronik. terus sampeyan rakit sendiri :-)
Balasiya E C B mas kalo dari depan :smoke :love
BalasMas cara menambahkan middle di tone control gmana ya? tone control ku cuma 3potensio vol,trib,bas. makasih jawbannya.
Balasbro itu kan masih yg mono,,,klo maw di jadikan streo harus menambah 1 rangkain lagi kan....yg jdi msalah....apakah setiap suplay 12 voltnya berbeda apa atau disatukan.
Balasmhon jawabanx soalx sya sdah buat dan sya ingin membuatx menjadi stereo.
MANTAPZZZZ!!! TERIMA KASIH OM sangat bermanfaat sdh di coba berhasil
Balascatunya di bikin satu aja mas
Balasoke sama2
Balasklo midle pake ic tambahan mas. Coba pakai IC LA3600 kepunyaan equalizer :-D
Balastkz mas skema'a....
Balasikut nyemak nih..
maaf gan numpang tannya (newbie) klo umum nya sumber audio sep dvd..itu output mya ac atau dc gan dan klo rangkaian tone boster itu output nya dc atau ac gan..?
Balasgan itu positifnya disambung langsung antara input dan output ?
Balasmas bisa minta sketsa penempatan komponeny soaly kl skema masih bingung ngerangkainya,,,,
BalasMas kan itu rangkaian d ats bisa g di pasang d speaker aktif biasa?? kan yang power ampli yg biasa di pakai di speaker aktif gak ada tone controlnya mas nah itu bisa gak kalo di pasangn?? trus misalkan bisa itu yang bagian di smbung ke TC di smbungnya kmna??
BalasKang klau pengen nambah volum ada rangkaian nya gak
BalasTerimakasih :)
BalasSetahu saya gelombang audio AC mas, karena kalau dilihat dari gelombangnya berbentuk sinus :-) :smoke
BalasPositif yang sebelah mana ya mas :-D
BalasPenempatan komponennya bebas mas, yang penting skemanya di buat sama ya :love :love
BalasBisa mas..
BalasTone boster di pasang di awal mas (buat penguat sebelum tercampur nada tambahan).... posisinya di area input audio (mp3,dvd,dsb) lalu outputnya di umpan ke speaker aktif bawaan.
nambah volume bagaimana ya maksudnya ;-) ;-)
BalasKang mo nanyak tentang TRnya, seperti rangkaianx yg dah jadi itu pake TR type berapa? Krn sy beli TR C829 bodix kecil, TRnya beda dng rangkaian akang yg dah jadi, terimakasih kang ilmuny,...
BalasSaya pakai TR type C829 body besar tulisan putih model dulu
BalasSaya sudah coba skema ini dan benar bassnya gebuk gebukan walau ada beberapa komponen yg tdk sama tapi mendekati. Pertanyaan, apakah skema ini bisa di modif agar bassnya tidak over, saya pake acr 8" gak kuat :D
BalasBisa mas itu sebenarnya rangkaian pasif yang dikuatkan. Rubah nilai R dan Cnya mas
BalasSaya buat masih mono, r47=50 r1m=1m2 r20k=15k r3k9=3k3 c2n7=2n2 tr=c1815.suara mantap treble powerfull hanya bass aja over cendrung ke sub. Ini lagi rakit 1 lagi biar stereo, mgkin akan saya naikkan RC inputnya. Makasih mas, ilmunya barokah :)
BalasSaya sarankan trnya pakai seri c829 (tipe lama yg asli) karasteristik suaranya berbeda. Elconya klo ada pake yang non polar mas ya. Sekedar saran
BalasDicopy
BalasSaya udah buat rangkaian kedua sama persis dgn skema kcuali tr nya c1815. Susah dapat tr c829 model lama dan suaranya sama persis dgn yg saya buat sbelumnya kalau beda cuma 2-5%. Trus saya ganti c 22n dengan 473j setara 47n kalau gak salah hitung. Ini baru oke mas,, sesuai dengan selera saya tepatnya cocok sama speaker 8 inch. Makasih mas atas artikelnya, makasih jg buat masternya. Salam.
Balasoke mas dede sama sama
Balasmantap tone boosternya mas, saya sudah buat stereo tanpa dengung dan nois.
Balassaya padukan dengan tone control 4 transistor yg murah tapi mantap hahaha..untuk bassnya empuk tapi garang juga dan untuk treblenya ngecis-ngecis kaya amplifier sansui :D
untuk permasalahan dengung dan nois sebaiknya gunakan elco 1000uf/50v 4 biji dan elco 100uf/50v setelah ic regulator 7812 di jamin gak dengung dan nois bassnya nendang dada :D
BalasOke terimakasih masukanya kang hello... Bisa buat solusi teman yang masih penasaran membuatnya.
BalasMaaf om, kok gambarnya gak ada ya? (Gambar rangkaian tone booster)
BalasGan, salam kenal
BalasSkema tone booster di atas klo diaplikasikan ke speaker aktif model 2.1, cara pasangnya bagaimana?
daftar komponen nya bang tolong kirang jls gambarnya.
Balasapa tr final misal yg asli pake jeni tr brapa gt trs diganti dengan model jengkol bisa gag?
BalasGambar rangkaiannya saya pasang di artikel modifikasi speaker aktif. Kalau mau lihat klik aja tombol warna merah di bagian bawah artikel ini judulnya modifikasi speaker aktif.
Balas@ Yudha Marsa = Masangnya bagian input koneksikan dengan sumber input sound (mp3, dvd player, handphone,dsb) lalu OUT Tone Boster anda koneksikan dengan Input Speaker aktif. Untuk tegangan bisa buat sendiri atau gabung dengan speaker aktifnya.
Balas@Andreas Jumiarta = Daftar komponen saya tulis langsung di skemanya. TRnya yang penting tipe NPN (C 828/ C 829 ) jangan pakai jengkol karena ini hanya skema penguat nada bukan amplifier.
Siip gan sudah sy coba, dan hasilnya mantap. Tksh gan
BalasKo sya g bisa lihat skemanya yah!
BalasOm saya punya ampli kecil tda7266sa kalo di pasang tone booster ini apakah mampu?
BalasPak Endi sy udh mncoba rangkaian tone boosternya, ada penguatan sekitar 50% dan treble jg lbh jernih, tp untuk bass kok jd spt tertahan ya pak, gak loss jedug nya
BalasTerima kasih buat pak Endi dan masternya, udh brsedia share ilmu brmanfaat
SUGENG RAWUH (WELCOME)
Tuliskan komentar anda di bawah ini :